Jumat, 22 April 2016

E x p e c t a t i o n (?)

Zara, salah satu siswi gue adalah tipe anak yang perfeksionis dan dominan. Dia paling ngga bisa lihat nilai, karya atau usaha orang lain yang lebih baik dari dia. Sepersekian persen sih bagus, cuma menurut gue sifat yang demikian perlu dapat arahan khusus supaya dia bisa menempatkannya dengan sikon yang lebih tepat.

Kayak kemarin pas acara 'Peringatan Hari Kartini', ada beberapa jenis lomba yang pada akhir acara kita umumkan pemenangnya., Zara yang yakin dia menang di beberapa lomba itu kelihatan kecewa banget pas tau bukan dia yang jadi juara satunya :')

Ekspektasi.
Adalah hal yang wajib kita miliki supaya bisa mencapai batas atas target yang udah di list.
Orang yang ngga punya ekspektasi gue rasa hidupnya bakalan melempem kayak kerupuk di kuahin *aduh kangen kerupuk kuah di gedung C UNAND -__-
Tapiiiiii, over expectation juga bisa jadi semacam racun mematikan disaat kita ngga siap menerima hasil akhir yang jauh dibawah apa yang kita expect tersebut.
Zara menurut gue adalah tipe yang punya high expectation tapi ngga ngedoping dirinya sama kekuatan pamungkas untuk menerima kemungkinan terburuk.
Bahaya? Jelaaaas..

Hal ini mungkin semacam ada relasinya sama orang-orang yang ngerasa di PHP-in kali ya..
Ketika satu pihak merasa dipermainkan, digantung, ditarik ulur *asli, gue bukan curhat :))
Lalu kemudian nangis dibawah shower 7 hari 7 malam meratapi nasibnya yang ngga kunjung dikasi kejelasan, atau lebih parah justru ditinggalin gitu aja. naudzubillah...
Nasib para tuna asmara seperti gue ini kadang suka miris, punya temen banyak dibilang player. udah nentuin satu, eh ngga juga jelas. fiuuuuhh~

Gue bukan tipikal orang yang biasanya punya ekspektasi terlalu tinggi, karena sejatinya gue agak minderan dan lebih suka berada pada zona nyaman.
Ketika gue merasa kecewa karena sesuatu hal itu ngga sesuai sama apa yang gue bayangkan, gue bakal agak emosional dan uring-urinngan. Bagi sebagian orang mungkin menyebalkan, tapi lo mesti paham gue jauh lebih sebel disini :3

Agak bingung cara mengakhiri tulisan kali ini.
Ngga tau kenapa~
Ya pokoknya gitu aja deh yaaa...

One thing for sure,
Once you have a higher expectation, you have to make sure you are ready for any consequences behind.
Once your expectation is failed, no worries. You just need to give yourself some breathes, then you can make another expectations. It can be higher, it can be stated or it can be lower. Depends.
Do not loose hope, good people :)

-aini-
tough girl to face the consequences

0 komentar:

Posting Komentar

 
Every Moment is a Gift ~ Blogger Template by Ipietoon Blogger Template