Sabtu, 08 September 2012

kenapa saya masih bersamanya (?)

saya sadar, belakangan postingan mulai macet..
kalaupun posting beberapa, itu hanya sentilan sentilun kecil mengenai kekecewaan saya padanya..
hahaha, itu lah rotasi kehidupan. meski diawal banyak sekali postingan indah saya dengannya, tapi sekarang muncul-muncul juga postingan yang kalau saya review bikin cenat cenut hati saya :')

kata orang..

kata beberapa admin twitter galau-ers yang makin menjamur..
kata ayes dan icha..
jika saya ambil kesimpulan, lebih kurang seperti ini, " berhentilah bersamanya ketika sudah lebih banyak air mata daripada tawa, berhentilah bersamanya ketika dia mulai tampak baik-baik saja tanpa kita, berhentilah bersamanya ketika apa yang dia ucapkan tidak lagi seperti dulu.."

lalu kenapa sampai saat ini saya masih bersamanya?


terkadang,

disaat emosi meluap-luap, semua kebaikan bisa terhapus begitu saja.
bukankah ada pribahasa, "karena nila setitik, rusak susu sebelanga" atau mungkin, "hilang kemarau setahun karena hujan sehari"
dan saya tidak ingin memposisikan dirinya seperti itu, seperti nila dan hujan.

saya tau dia orang yang baik, sangat baik malah.

dia pribadi yang soleh, sangat menjaga saya sebagai wanita Islam, dan saya tau (bukan geer) dia begitu menyayangi saya.
dia adalah satu-satunya orang yang tau persis apa yang sedang saya hadapi, masalah keluarga dan juga masalah kesehatan saya dan tetap bertahan meski dia tau bukanlah hal yang mudah untuk tetap bersama saya :')
dia orang yang bisa membuat saya tenang dan nyaman, dalam keadaan sepanik apapun..

saya beberapa kali menangisi keegoisannya.

beberapa kali berpikiran untuk kembali sendiri saja.
dan saya sempat sangat letih menghadapi protesnya yang berputar dipermasalahan yang sama, bosan menjelaskan dan meyakinkan bahwa hanya ada dia yang terlibat dalam hati saya.
lalu kenapa saya masih bersamanya?
tentu saja karena kebahagiaan saya dengannya, semua kenangan-kenangan indah yang pernah dibingkai bersama jauuuuh lebih banyak daripada air mata ataupun kesedihan yang saya rasakan..
tentu saja karena saya tau, kami saling membutuhkan.
tentu saja karena dia masih memegang apa yang dia ucapkan seperti awal kami bersama.
dan yang paling penting, tentu saja saya begitu menyayanginya. 
:")

perubahan-perubahan yang terjadi, saya anggap sebagai pendewasaan diri.

entah sampai kapan, tapi saya dan dia masih terus berusaha untuk bisa bersama.
:)

-aini-

0 komentar:

Posting Komentar

 
Every Moment is a Gift ~ Blogger Template by Ipietoon Blogger Template